Medan - Diduga karena tidak ada yang mau mengalah saat di persimpangan jalan, pengendara sepeda motor Honda Supra, BK 4337 KN terkapar, tewas bersimbah darah di Jalan SM Raja Km 8,9 Medan, Jumat (15/11/19).

Korban tewas karena ditabrak Angkutan Kota (Angkot) KUPJ, BB 7112 BB dengan nomor pintu 380 di bawah fly over, tepatnya di pintu tol Amplas. Korban, Wahyudi (42) merupakan warga Dusun II Sari, Desa Selamat, Kecamatan Biru Biru Deliserdang, Sumatera Utara.

Informasi yang diperoleh, berawal saat korban mengendarai sepeda motornya dari arah Medan menuju Tanjung Morawa, Deliserdang. Tibanya di gerbang pintu Tol, tepatnya persimpangan tiga, mobil Angkot KUPJ yang datang dari arah jalan Tol, langsung keluar menuju arah Medan yang berbelok ke jalur kanan.

Belum diketahui siapa yang salah karena tidak sabar dan kurang hati hati, menyebabkan sepeda motor yang dikendarai korban langsung disambar oleh mobil angkot KUPJ. Seketika, korban terkapar di jalan dan tak sadarkan diri dengan kepala bersimbah darah.

Karena kejadiannya di persimpangan jalan, menyebabkan lalulintas pun menjadi macet.

Warga dan petugas lantas yang mengetahui korban sudah terkapar, langsung menolongnya dengan membawa ke Rumah Sakit (RS) Medica.

Setelah mendapat perawatan medis dari pihak RS, nyawa korban tidak terselamatkan dan akhirnya pengendara sepeda motor itu tewas.

Kapolsek Patumbak, AKP Ginanjar Fitriadi SIK melalui Kanit Reskrim Lantas Polsek Delitua, Iptu Mora Sakti Hasibuan, membenarkan Lakalantas tersebut yang menewaskan pengendara sepeda motor.

“Korban sempat dibawa ke RS dan mendapat perawatan medis. Namun tak lama dirawat, korban akhirnya meninggal dunia. Korban banyak mengeluarkan pendarahan di kepala dan telinga kanan. Sementara kedua kendaraan sudah kita amankan guna barang bukti,” tandasnya.