Prajurit TNI Gelar UpacaraBendera di SD Perbatasan RI-PNG

Prajurit TNI Gelar UpacaraBendera di SD Perbatasan RI-PNG

satgas_pamtas_ripng

Papua - Guna menanamkan jiwa nasionalisme pada murid-murid yang berada di perbatasan RI-PNG, Prajurit TNI Satgas Pamtas Yonif Mekanis Raider 411 / Pandawa Kostrad menggelar Upacara Bendera hari Senin di SD Inpres Bupul 13, Kampung Kirelly, Distrik Ulilin, Kab. Merauke, Papua, (18/11/19).

Bertindak sebagai petugas upacara adalah orang Pos Bupul 13 Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 411 Kostrad, yang dipimpin oleh Letda Inf Yusri Khoirudin selaku Komandan Pos. Para peserta upacara terdiri dari para Dewan Guru dan siswa-siswi SD Inpres Bupul 13 yang memenangkan 30 orang.

Ada dua hal yang disampaikan oleh Letda Inf Yusri selaku Inspektur Upacara. Pertama, melalui Upacara Bendera hari Senin mengajak seluruh peserta upacara untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kedua, dapat menjadi pribadi yang disiplin agar ideal.

Ditempat terpisah, Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 411 Walikota Kostrad Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., Mengatakan bahwa melalui Upacara Bendera hari Senin, diharapkan akan dibuat karakter pada diri para pelajar yang tersedia di daerah yang dilindungi.

"Sudah menjadi tugas kita sebagai Satgas Pamtas yang memiliki wilayah binaan teritorial, harus menyediakan contoh dan teladan yang positif bagi masyarakat. Hal ini merupakan salah satu program Satgas agar dapat memungkinkannya untuk mengubah arah tugasnya," katanya.

Ditemui usai Upacara Bendera, Kepala Sekolah SD Inpres Bupul 13 Ibu Ona Bernandus, S.Pd.K., menerima ucapan terima kasih kepada personel TNI Satgas Yonif Mekanis Raider 411 / Pandawa Kostrad, dalam hal ini Pos Bupul 13 yang ingin dilakukan pada hari ini Senin di sekolahnya.   "Mudahan-harap dengan dilaksanakannya upacara pada hari ini akan meningkatkan jiwa nasionalisme para siswa," harapnya.

"Dengan adanya Bapak-bapak TNI dari Satgas, buat murid-murid sangat bersemangat dan bersemangat dalam belajar dan berangkat sekolah sesuai waktu," katanya.


Rahmad Hidayat

Komentar Via Facebook :