Korban Jiwa Tawuran di Ujungbatu Jadi Dua

Korban Jiwa Tawuran di Ujungbatu Jadi Dua

Line Pasirpangaraian - Jumlah korban jiwa akibat tawuran dua kelompok pria di sebuah kafe di Ujungbatu, Rokan Hulu, bertambah menjadi dua orang. Joni (29) yang sempat dirawat di RSUD Arifin Achmad akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Joni mengikuti jejak Andre alias Ujang Tato (35) yang tewas di lokasi kejadian. Keduanya adalah warga Desa Pematang Tabih, Kecamatan Ujungbatu, Rohul.

Kapolres Rohul, AKBP Yusuf Rahmanto, melalui Kasat Reskrim Polres Rohul, AKP M Wirawan Novianto, membenarkan jika Joni telah meninggal dunia. "Informasi dari anggota di Polsek Ujungbatu katanya korban meninggal dunia pukul 13.30 WIB tadi," kata Novianto, Jumat (14/4).

"Setelah mendapat izin dari keluarga, jenazah korban kita pindahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk menjalani otopsi. Hal ini diperlukan untuk mempermudah penyidikan," kata Novianto.

Seperti diketahui, Satuan Reskrim Polres Rohul telah menetapkan tujuh warga Ujungbatu sebagai tersangka dalam tawuran maut di kafe milik Yuli di Dusun Lintam, Desa Pematang Tebih, Ujungbatu, Rabu (12/4) tengah malam.

Mereka adalah DFHP (27), PRS (27), PMSM (27), RH (27), RS (27), HRS (23), SHP (32), dan AS (27). Sedangkan FS (31) masih berstatus sebagai saksi.

Dari lokasi kejadian, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, seperti;
satu batang kayu broti, 8 keping potongan kayu, satu buah topi, lima buah sandal, dan satu kursi lipat dari besi.

Paur Humas Polres, Ipda Suheri Sitorus, menyebutkan tawuran itu berawal dari cekcok mulut antara saksi Ip alias Pen dengan tersangka HS. "Saksi Ip atau Pen menuduh tersangka HS membocorkan ban mobil saksi BM," tukas Sitorus.

Tak lama kemudian, korban Andre alias Ujang Tato (35) dan korban Joni (29) datang bersama empat rekannya. "Mereka menanyakan pada HS dan kawan-kawannya siapa yang membocorkan ban mobil saksi BM," tambah Sitorus.

Para tersangka tidak terima dituduh membocorkan ban mobil BM. Lalu, terjadi tawuran antar kedua kelompok pria. Dalam perkelahian itu Andre meninggal dunia dan Joni luka berat dan kini dirawat di sebuah rumah sakit di Pekanbaru. *


Komentar Via Facebook :