PT Tasma Puja 'Rampok' Lahan Warga

Pekanbaru - Mahani (72), warga Dusun Lubuk Sungkai Desa Kepayang Sari, Kec.Batang Cenaku, Minggu (15/4/2017) mengaku lahannya digarap PT Tasma Puja dibangun perumahan karyawan.
"Lahan saya seluas 16,85 hektar digarap perusahaan itu tanpa ganti rugi," ujarnya pada wartawan sore hari.
Baca Juga : 'Jangan Sebut Talang Mamak Suku Terasing!'
Dia merasa kesal akibat ulah perusahaan tersebut. Dirinya yang di dampingi keponakannya, Ghazali menceritakan lahan perkebunannya sudah rata dengan tanah setelah dibabat habis oleh alat berat perusahaan tersebut.
Pengakuannya, kalau diatas lahan miliknya ditanam durian, manggis dan tanaman tua lainnya. Kini telah berdiri beberapa petak pondasi dan beberapa bangunan perumahan karyawan PKS milik TP.
Baca Juga : Warga Serbu Rumah Bandar Narkoba di Airmolek
Keponakannya Ghajali menambahkan pamannya (Mahani) telah mempercayakan permasalahan tersebut kepada seseorang untuk ditindak lanjuti. "Paman saya sudah menyerahkan masalah ini ke BAndPeR-Indonesia melalui Pak Toni, dia yang akan menangani masalah ini" ungkapnya.
Pengakunnya, perusahaan sudah disurati untuk menghentikan pekerjaan itu sampai ada penyelesaiaanya, kemarin paman saya sudah menanda tangani surat kuasanya, tambah Ghazali.
Terdengar kabar, kalau sebelumnya lahan tersebut telah di ingklap oleh perusahaan karena pemiliknya (Mahani) tidak mau lahannya diganti rugi. Sementara Ketut Suwarna, Manager PT TP dikonfirmasi melalui telepon selularnya tidak bersedia mengangkatnya. Begitupun Andang yang disebut-sebut penanggung jawab pembangunan perumahan karyawan PKS TP enggan menjelaskan. (s/***)
Komentar Via Facebook :