DBD di Pekanbaru Tembus 240 Kasus

DBD di Pekanbaru Tembus 240 Kasus

Line Pekanbaru - Sejak Januari hingga pertengahan April ini atau minggu ke-15 di tahun 2017, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pekanbaru terus bertambah. Saat ini, angkanya menembus 240 kasus.

Walau begitu, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Helda S Munir, menyebut, kasus ini masih lebih rendah dibanding tahun lalu di periode yang sama. Untuk itu, Pekanbaru belum masuk Kejadian Luar Biasa (KLB).

Helda meminta masyarakat menjaga kebersihan lingkungan mengingat saat ini cuaca tidak menentu. Sekarang sedang pancaroba. Menjaga kebersihan lingkungan itu yang utama, kata Helda di Pekanbaru, Selasa (18/4).

Obat seperti abate dan racun malation yang dipakai untuk satu tahun ke depan sudah disiapkan Diskes Pekanbaru. Tetapi untuk penggunaan itu harus tetap melakukan fogging sesuai Standard Operating Procedure (SOP).

"Apabila ada kasus, Diskes lakukan penyelidikan etiomologi. Jika dinyatakan ada jentik nyamuk, baru dilakukan fogging," kata dia.

Helda menyebut, korban yang rawan diserang DBD dominan anak-anak usia 0 sampai 14 tahun. Ia menyebut, sudah mempersiapkan surat edaran untuk seluruh camat se Kota Pekanbaru. Surat edaran tersebut berisi sejumlah intruksi dan imbauan yang harus dilakukan oleh camat dan lurah untuk menekan angka DBD. **


Komentar Via Facebook :