Gawat Kalian Bah ! Togel Marak Dibandar Pulau Saat Bulan Suci Ramadhan

Gawat Kalian Bah !  Togel Marak Dibandar Pulau Saat Bulan Suci Ramadhan

Ilustrasi

Asahan - Walau pimpinan Polri selalu menyatakan perang terhadap perjudian,namun judi jenis toto gelap (togel) di wilayah bandar pulau aek songsongan Kabupaten Asahan sepertinya dibebaskan dan bertransaksi secara diam-diam,Tak tanggung-tanggung, para penulis togel sudah berani mangkal di warung sembari menunggu calon pembeli.

“Kami sudah tidak tahan lagi melihat bagaimana bebasnya judi togel kabupaten asahan ini. Biasanya calon pembeli datang ke warung di mana tukang tulis sering mangkal. Memang mereka membeli nomor togel itu melalui SMS (short message service),” kata seorang pria berumur 40 tahun di aek songsongan, yang meminta namanya dirahasiakan, sabtu (16/5/2020).

Pria ini menyebutkan,pihak terkait terkesan mediam-diamkan dan seakan tebang-pilih untuk menangkap para pelaku judi togel di daerah mereka.

”Setahu kami, yang ditangkap itu hanya tukang tulis saja,dan itupun bukan dari salah satu anggota jaringan yang di duga menjadi satu lingkaran (jaringan) Kalau bandarnya, satupun tidak ada yang ditangkap,” sambung pria ini.

Terpisah, seorang tokoh masyarakat NP mengatakan, sangat prihatin atas maraknya judi togel di bandar pulau aek songsongan kabupaten asahan ini.

”Mana oknum terkaitnya,katanya mau memberantas judi? Apakah mereka sengaja di diamkan judi ini beredar bebas? Saya sebagai warga perantau tentu sangat prihatin atas situasi ini,"ujar NP. Iapun berharap, agar pihak terkait dapat segera menangkap bandar judi togel di Bandar Pulau kabupaten asahan.

”Judi togel jelas melanggar hukum bahkan didalam maklumat kapilsasu juga ada ,kita harapkan pihak terkait mampu menangkap bandar judi togel di wilayah hukum polsek bandar pulau ini  harap NP.

Senada dengan apa yang disampaikan oleh tokoh masyarakat itu, sejumlah warga bandar pulau yang dikonfirmasi juga menyampaikan keprihatinannya.

“Kita berharap,oknum terkait segera turun tangan dan menghentikan kegiatan judi togel di daerah ini,” apalagi saat bulan suci ramadhan ujar Rian (35) yang mengaku warga asahan.

Akitivitas judi Togel di wilayah tersebut dikabarkan berlangsung seminggu 3 kali putar siang dan malam, kegiatan itu terus berlangsung. Dalam kegiatan tersebut pelakunya seperti agen, pembeli dan bandar, berhubungan via ponsel.

“Kita sudah tahu kinerja oknum terkait yang selama ini sudah kita beri acungan jempol yang selalu memberantas perjudian yang ada di wilayah Kabupaten Asahan, tetapi kenapa judi togel yang saat ini marak pihak oknum terkait sudah kebobolan. Ini sudah menjadi tanda tanya bagi kita masyarakat Asahan,” imbuhnya.

Ditempat terpisah Kanitreskrim Polsek Bandar Pulau B. simamora sabtu 16/5) ketika dikonfirmasi awak media ini,  menyebutkan akan di kita tindaklanjuti dan kita brantas,  sebutnya. (guber)


Eko Sulastono

Komentar Via Facebook :