Rokan Hilir - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar rapat kerja pemetaan TPS dan penyusunan daftar pemilih, pada hari Rabu (17/6/2020). di Aula  kantor KPU Rohil 

Raker yang dilaksanakan di aula kantor KPU Rohil tersebut dibuka langsung oleh Ketua KPU Rohil Supriyanto dan dihadiri oleh seluruh komisioner dan perwakilan dari 18 PPK se-Rohil

Raker ini dilaksanakan dengan standar kesehatan Covid-19. Seluruh peserta diwajibkan memakai masker, mencuci tangan dan dicek suhu tubuhnya sebelum memasuki ruangan acara.

Pada kegiatan tersebut, Ketua KPU Rohil Supriyanto menyampaikan hal yang sangat penting dalam pemutakhiran dan penyusunanan data pemilih.

Supriyanto menyebutkan, dalam penyusunan data pemilih ada lima prinsip yang harus diperhatikan. Lima prinsip tersebut adalah menyeluruh, inklusif, akurat, mutakhir dan transparan.

Lima prinsip kerja ini harus diterapkan guna menjamin proses dan hasil pendaftaran pemilih sesuai standar.

"Selain itu juga kita sebagai penyelenggara Pemilu perlu bekerja dengan responsif dan partisipatif sehingga kita dapat menghasilkan data pemilih yang berkualitas," cakapnya.

Ia juga berpesan kepada peserta (PPK) untuk tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19.

"Dalam pelaksanaan tahapan, nanti kita juga tetap melaksanakan tahapan pemutahiran data dan penyusunan data pemilih dengan menerapkan penaganan kesehatan standar Covid-19," sebutnya.

Sementara itu, Divisi Perencanaan dan Data KPU Rohil, Hendra, menjelaskan bahwa tahapan pemutakhiran data pemilih dan tahapan penyusunan daftar pemilih dimulai tanggal 15 Juni hingga 24 Juli 2020.

Pembentukan Petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) akan dilaksanakan pada tanggal 25 Juni. Sementara tahapan Coklit akan dilaksanakan pada 15 Juli sampai dengan 13 Agustus 2020.

"Kegiatan hari ini adalah untuk memberikan pemahanan teknis terkait penyusunan daftar pemilih," pungkasnya.