Sumbar - Kepala dinas UKM dan UMKM Kota Pariaman, Sumbar, Gusniyeti, mengatakan saat ini beliau sedang mendata pengrajian UKM dan UMKM dan selanjutnya akan diadakan pelatihan pembinaan dalam pembuatan makanan sebagai oleh-oleh khas produksi kota Pariaman.

Pelatihan jelas Gusniyeti, terpokus pada industri makanan, hal ini bertujuan untuk meningkatkan mutu produk dan persaingan pasar terutama untuk mengaet minat masyarakat terhadap oleh-oleh makanan khas produksi kota Pariaman.

Dikatakanya saat ini pelatihan industri makanan tersebut sudah mulai berjalan dengan peserta 10 orang sampai dengan 15 orang peserta pelatihan sesuai dengan aturan protokol covid-19.

"Adapun kegiatan yang sedang gencar dilakukan oleh dinas UKM dan UMKM Kota Pariaman survei langsung kelapangan terhadap pengrajian industri Usaha kecil dan menengah dengan secara acak," kata Gusniyeti, Senin (6/7/20).

"Monitoring yang dilakukan kelapangan oleh dinas UKM dan UMKM bertujuan untuk melihat langsung aktivitas kegiatan industri masyarakat kota Pariaman agar industri daerah lebih diutamakan dalam pemasaranya terutama lewat kebutuhan daerah itu sendiri," ulas Gusniyeti. 

Harapan Gusniyeti, pengrajian home indistri makanan khas kota Pariaman dapat meningkat agar lebih baik lagi.

"Begitu juga pengrajian dan pegusaha lokal lainnya, agar semangat dalam membuat oleh-oleh khas Pariaman ini," pungkasnya.*