Anak Gajah Liar di Aceh Nyaris Tewas Terlilit Tali 4 Bulan

Aceh - Terluka di bagian kaki akibat terkena jerat tali Nilon dipergelangan kaki, seekor anak gajah liar di Desa Blang Sukon, Kemukiman Cubo, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, nyari tewas.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Agus Arianto, menyebut anak gajah tersebut terlilit tali selama empat bulan.
"Petugas gabungan meluncur ke lokasi setelah mendapat laporan dari masyarakat. Anak gajah ini terluka pada pergelangan pada kaki depan sebelah kiri selama empat bulan," kata Agus Arianto, Minggu (16/8/20).
Tim BKSDA serta dokter hewan Pusat Kajian Satwa Liar (PKSL) Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) telah melakukan pengobatan terhadap gajah tersebut pada Sabtu (15/8/20) kemarin.
Ketika tiba di lokasi, tim menemukan anak gajah jantan berumur 4 tahun tersebut dalam keadaan terluka. Dokter hewan kemudian melepaskan tali nilon dari pergelangan kaki gajah dan memberikan obat antibiotik, anti nyeri, vitamin serta membersihkan luka bekas jeratan tersebut.
"Setelah dilakukan pengobatan luka jerat tersebut dan dari hasil pengamatan tim dokter hewan bahwa kondisi luka anak gajah tidak parah, sehingga diputuskan anak gajah dilepasliarkan kembali," jelas Agus.
Agus mengimbau masyarakat untuk menjaga kelestarian alam khususnya satwa liar dengan tidak merusak habitatnya.
Dia juga meminta masyarakat untuk tidak membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan satwa yang dilindungi dalam keadaan hidup ataupun mati.**
Baca Juga : PKS Tanpa Kebun Menjamur Dibangun di Riau
Komentar Via Facebook :