Kini Telah Tersedia "Cloudera Data Platform for Private Cloud"

Kini Telah Tersedia "Cloudera Data Platform for Private Cloud"

California - Perusahaan yang menyediakan enterprise data cloud, Cloudera, (NYSE: CLDR), pada hari ini mengumumkan ketersediaan Cloudera Data Platform Private Cloud (CDP Private Cloud).

CDP Private Cloud meningkatkan kecepatan, kemudahan, dan nilai ekonomis cloud-native bagi siklus data yang terkoneksi dengan pusat data.

Dengan demikian, TI mampu merespons kebutuhan bisnis dengan lebih cepat dan memberikan jenjang layanan unggulan agar orang semakin produktif menggunakan data.

"Analisis data CDP Private Cloud membantu orang, tim, dan pelaku usaha untuk bekerja lebih cerdas, ketimbang lebih keras," kata Anupam Singh, Chief Customer Officer, Cloudera. "Orang lebih produktif sebab mereka memiliki akses swalayan terhadap data dan analisis yang dibutuhkan supaya mereka bisa bekerja lebih efisien. 

Tim juga lebih kolaboratif sebab mereka cepat mengakses dan membagikan data di mana pun. Sementara, pelaku bisnis tampil lebih gesit sebab mereka mampu mengambil keputusan lebih cepat dan lebih baik dengan analisis data CDP Private Cloud yang piawai."

Pengoperasian CDP Private Cloud lebih mudah bagi TI. Pasalnya, perangkat pengelolaan berbasiskan kontainer mampu mempersingkat waktu ketika melakukan analisis dan machine learning, yakni dari hitungan minggu menjadi menit.

CDP Private Cloud juga mengubah nilai ekonomi pusat data. Analisis dan machine learning berbasiskan kontainer mengurangi biaya pusat data dengan meningkatkan utilisasi server hingga 70%, sementara, penyimpanan dan overhead pada pusat data juga menurun. 

Secara keseluruhan, CDP Private Cloud mampu melakukan analisis hingga 50% lebih banyak untuk nilai investasi serupa pada pusat data. 

Dengan CDP Private Cloud, TI kini bisa memenuhi pesatnya permintaan atas layanan analisis data dan machine learning. Sedangkan, arsitektur data campuran berskala petabyte dapat disesuaikan untuk private cloud dan public cloud.

Menurut IDC, 84% pelanggan mengalihkan beban kerja dari public cloud. Sedangkan, 67% aplikasi terdapat pada public cloud dan private cloud1. Lebih lagi, hybrid cloud berperan strategis dan praktis bagi perusahaan besar.

 

Itu sebabnya, CDP Private Cloud dibangun untuk hybrid cloud, dan mudah menyambungkan fasilitas on-premise dengan fitur keamanan dan tata kelola bawaan. CDP Private Cloud memberikan kemudahan analisis serupa pada pusat data yang telah teruji di CDP Public Cloud pada AWS dan Azure.

Managing Director, Accenture Applied Intelligence, Manish Dasaur sebut Cloudera menjadi satu-satunya pihak yang mampu menghadirkan pengalaman penggunaan hybrid cloud, konsistensi operasional, dan pilihan infrastruktur pada level tersebut.

Sementara General Manager, IBM Data and AI, Daniel Hernandez, sebut pemanfaatan data dalam kondisi multi-cloud menghasilkan fleksibilitas yang lebih baik bagi perusahaan dengan beragam strategi cloud data dan enterprise data, "tanpa mengorbankan keamanan dan tata kelola," kata Manish Dasaur.

"Kemitraan strategis kami dengan Cloudera berakar pada keyakinan yang sama dan mendalam. Kami meyakini bahwa perusahaan terbaik ialah perusahaan yang mampu memanfaatkan data," ujar Daniel Hernandez.

"Ketika digabungkan, Cloudera Data Platform dan Cloud Pak for Data dari IBM menawarkan solusi manajemen data, data engineering, serta data science yang lengkap agar data dapat bekerja dengan AI. Mengingat kedua solusi ini dibangun dan berfungsi dengan Red Hat OpenShift, para klien memperoleh nilai ekonomi dan keleluasaan teknis dari data bersama dan AI stack pada cloud jenis apa pun," katanya.

General Manager, Digital Transformation and Scale Solutions, Data Platforms Group, Intel, Jeremy Rader, sebut seiring dengan evolusi Cloudera menuju arsitektur cloud-native, kalangan perusahaan kini mampu menghasilkan analisis swalayan yang piawai pada lingkungan kerja hybrid dan multi-cloud.

"Serta mewujudkan nilai tambah dari edge menuju cloud," jelas Jeremy Rader.

"Teknologi generasi terkini dari Intel dioptimalkan untuk CDP Private Cloud agar para pelaku bisnis memperoleh analisis yang lebih cepat dari berbagai aplikasi yang sarat akan data. Mereka juga dapat memanfaatkan skalabilitas layanan yang secara konsisten tampil lebih baik," lanjut Jeremy Rader. 

Katanya, Cloudera memiliki ekosistem mitra-mitra teknologi yang tersertifikasi di Cloudera Data Platform, termasuk Anaconda, Gluent, H2O.ai, OwlDQ, Pepperdata, Portworx, Precisely, Qlik, Talend, dan Unravel Data.

"Harga dan Ketersediaan Produk CDP Private Cloud hadir dalam edisi Base dan Plus. Edisi Base mencakup SDX, storage management, serta bare metal data lifecycle analytics yang biasa. Edisi Base setara dengan CDP Data Center, produk yang digantikannya," katana.

 

Sementara, edisi Plus mencakup edisi Base dan dilengkapi pengalaman analisis berbasiskan kontainer untuk Data Warehousing dan Machine Learning, serta pengelolaan dan layanan control plane berbasiskan kontainer. Layanan control plane dan pengalaman analisis tambahan pada siklus penggunaan data telah direncanakan untuk produk CDP Private Cloud berikutnya.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi laman tentang informasi harga. Tentang Di Cloudera, kami meyakini bahwa data mewujudkan segala hal di masa kini dan depan. Kami membantu orang untuk mengubah data yang kompleks menjadi analisis yang jernih dan dapat ditindaklanjuti. 

Cloudera menyediakan enterprise data cloud bagi data apa pun, di mana pun, dari Edge hingga AI. Didukung inovasi berkelanjutan dari komunitas open source, Cloudera menggerakkan transformasi digital pada sejumlah perusahaan terbesar di dunia. Informasi lebih lanjut tersedia di Cloudera.com.

Cloudera dan sejumlah merek dagang terkait atau merek dagang terdaftar dimiliki Cloudera, Inc. Seluruh nama perusahaan dan nama produk lainnya dipegang oleh para pemiliknya masing-masing.**


Redaksi

Komentar Via Facebook :