Taipei - Perusahaan AI terkemuka di Asia yang berkantor pusat di Taiwan, iKala, telah meraih pendanaan Seri B senilai US$ 17 juta.

Sejumlah investor iKala yang sebelumnya, yakni Hotung Investment Holdings Limited dan Pacific Venture Partners, juga berpartisipasi.

Babak pendanaan ini dipimpin Wistron Digital Technology Holding Company, anak usaha Wistron Corporation yang berinvestasi dalam industri teknologi digital dan aplikasi perangkat lunak terkait.

Hal tersebut mencerminkan kepercayaan yang diberikan atas solusi AI yang praktis dan solusi digital iKala, serta efisiensi operasional lintasnegara di Asia Tenggara.

Melalui babak terbaru ini, pendanaan total yang telah digalang iKala menjadi US$ 30,3 juta. Pendanaan tersebut akan dipakai iKala untuk melanjutkan inovasi AI dan teknologi digital.

iKala juga akan merambah sejumlah pasar baru termasuk Indonesia dan Malaysia, serta memperkuat posisinya di sejumlah pasar utama yang telah dijangkau, yakni Singapura, Thailand, Taiwan, Hong Kong, Filipina, Vietnam, dan Jepang.

Investasi strategis pada iKala dipimpin oleh Wistron Digital Technology Holding Company, perusahaan yang berfokus pada big data analytic.

Salah Satu Pendiri dan CEO iKala, Sega Cheng, menyebut Investasi ini juga mencerminkan ekspansi perusahaan tersebut ke Asia Tenggara.

Dikatakan Sega Cheng, kedua perusahaan optimistis dengan upaya menggerakkan transformasi digital wilayah tersebut, serta memfasilitasi perkembangan teknologi dan perangkat lunak.

"Kami telah mengalami pertumbuhan positif dalam beberapa tahun terakhir. Kami juga merambah beberapa pasar baru, dan mengembangkan teknologi mutakhir yang menempatkan kami di posisi terdepan dalam sektor transformasi digital dan perdagangan di Asia Tenggara. Dengan pendanaan tersebut, kami ingin menjajaki berbagai peluang baru dalam segmen "AI commerce" di luar sejumlah pasar yang telah dijangkau iKala,"  ujar Sega Cheng.

Sementara Direksi iKala, mantan Managing Director, Google Taiwan, Dr. Lee-Feng Chien, yang bergabung dengan iKala pada awal tahun ini mengungkap, Taiwan memiliki reputasi yang baik dan dikenal atas bakat-bakat terbaik dalam bidang teknologi canggih, baik untuk perangkat keras dan lunak.

"Dengan masuknya Wistron sebagai mitra strategis, iKala dapat menjadi penggerak penting dalam transformasi Taiwan sebagai pusat industri dan bakat AI," kata Lee-Feng Chien.

Vice Chairman & President, New Business, Wistron, Robert Hwang, mengaku Sebagai perusahaan yang termasuk dalam jajaran Fortune Global 500 dan perusahaan TSP (Technical Service Provider), keahlian iKala dalam AI dan perangkat lunak akan memberikan nilai tambah untuk Wistron yang telah berpengalaman di industri perangkat keras.

"Kami telah berinvestasi secara besar-besaran dalam transformasi digital, serta menciptakan bisnis baru agar klien-klien kami memperoleh berbagai peluang baru dari transformasi digital," ujar Robert Hwang.

Katanya, iKala mengalami pertumbuhan yang luar biasa dalam sektor cloud dan transformasi digital sejak babak pendanaan Seri A diperoleh pada awal tahun lalu.

Lebih lagi ulasnya, iKala membentuk divisi baru pada Juni: iKala Commerce. Solusi baru ini mengonsolidasikan influencer database yang didukung AI KOL Radar dan solusi AI social commerce Shoplus untuk memberikan solusi analisis data pelanggan (customer data insight) yang terpadu dan holistis kepada para pelaku sektor social commerce.**