Bengkulu - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Bengkulu, didampingi kasubid BPBD Provinsi Bengkulu M Syukur, katakan telah terbetuk Desa Tangguh Bencana (Destana) di Desa Lemeu, kecamatan Uram Jaya, Kabupaten Lebong.

"Ini untuk yang pertama Kali (Se-Kabupaten Lebong, Destana terbentuk," kata M Syukur, (24/09/20).

Dikatakan M Syukur, Keanggotaan Destana Desa Lemeu Berjumlah 20 Orang terdiri dari, Tokoh Pemudah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama,  BPD Dan Pemerintahan Desa.

"Dalam Pembentukan Destana tersebut juga turut melibatkan Kepala Desa beserta jajarannya, Tokoh Masyarakat, PKK, Perwakilan Karang Taruna, Perwakilan Bidang Kesehatan desa, cabang PMI Kabupaten Lebong, Sekretaris PMDsos, Kabid bin kesmas Lebong, BPBD Kab Lebong, BPBD Prov Bengkulu, TNI dan banyak pihak," katanya.

Kami berharap agar setelah dibentuk Destana tujuannya agar mampu untuk mandiri sekaligus Perpanjangan Tangan BPBD Lebong Terkait penanggulangan Bencana," katanya.

Destana Desa Lemeu adalah, salah satu yang ada di kabupaten Lebong, Kegiatan ini mengacu pada aturan, "Namun harapan kita Masyarakat Desa Lemeu tergabung Destana mampu Menyelesaikan Bencana Banjir secara Propesional dan Mandiri."

Kepala Desa Lemeu Abdul Sumardi mengatkan bahwa Desa Lemeu Merupakan Daerah rawan banjir yang berada pada pringkat pertama se-Kabupaten Lebong.

Untuk itu katanya, maka Perlu sentuhan Pemerintah Daerah dan Wilayah Untuk Penggerukan Air Uram.**