Jakarta - Bertempat di Subden Denma Mabes TNI, jl. Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020), Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Pangkostrad Letjen TNI Eko Margiyono, M.A., Komandan Koopssus TNI Mayjen TNI Richard TH. Tampubolon, S.H., M.M., Danjen Kopassus Mayjen TNI Mohamad Hasan, Dankormar Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr.(Han) dan Komandan Korpaskhas Marsda TNI Eris Widodo Y., S.E., M.Tr.(Han). 

Dalam sambutannya, Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan, terkait pentingnya persatuan dan kesatuan untuk menjaga stabilitas nasional.

"Saudara-saudara sekalian, saya ingin menyampaikan kembali, pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga stabilitas nasional", ungkap Panglima.

Untuk itu, jangan kita biarkan persatuan dan kesatuan bangsa terkoyak, hilang atau bahkan menjadi kabur oleh provokasi dan ambisi kelompok tertentu yang dibungkus dengan berbagai isu dan identitas.

"Seluruh prajurit TNI adalah alat utama pertahanan negara, untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia."ujarnya penuh semangat.

Tidak satupun musuh yang akan dibiarkan, apalagi melakukan upaya-upaya berupa ancaman dan gangguan terhadap cita-cita luhur bangsa dan negara Indonesia.

"Ingat! siapa saja yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa, akan berhadapan dengan TNI"tegasnya.

"Hidup TNI, hidup rakyat. NKRI harga mati," teriak Panglima yang dikenal dekat dengan media.**